Untuk itu pemerintah tak ragu-ragu dalam pemberian anggaran terhadap program Makan Begizi Gratis.
“Tahun ini Badan Gizi Nasional menargetkan 5.000 dapur di seluruh indonesia, kebutuhan kita total 30.000 dapur untuk bisa merata. Akan tetapi jumlah tersebut akan bertambah jadi 12.000 dapur, agar semakin cepat peserta didik kita merasakan manfaat program ini termasuk bapak Ibu agar bisa terserap pekerjaannya,” ujar Zainul.
“Hingga bulan Februari ini baru ada 245 Dapur yang beroperasi di Indonesia, jadi wajar kalau belum sampe ke Sukamaju. Jadi mohon bersabar, kalau ingin percepatan, Yayasan ini kita ubah jadi dapur,” ujar Zainul.
Baca juga: Demontrasi #IndonesiaGelap di Sukabumi, Mahasiswa Paksa DPRD Sampaikan Tuntutan ke Pusat
Di kloter kedua pembuatan dapur MBG nanti Desa Sukamaju diharapkan akan menjadi penerima manfaat untuk program Makan Bergizi Gratis.