Sementara itu dilansir dari halaman resmi PSSI, organisasi induk olahraga sepak bola di Indonesia tersebut, telah mengalokasikan dana sebesar 36 milliar untuk tahap awal sepak bola putri. Hal tersebut merupakan komitmen Ketua Umum PSSI, Erick Thohir untuk membangun sepak bola putri Indonesia.
Langkah timnas putri setelah menjalani TC di Jepang masih akan dilanjutkan dengan kegiatan lain. Mereka akan diterbangkan ke Belanda memenuhi undangan Koninklijke Nederlandse Voetbalbond (KNVB) untuk melakukan tanding uji coba dengan timnas putri Belanda.
Baca juga: Sekda Apresiasi Gema Cita, Perjuangan Melawan Perkawinan Anak di Kabupaten Sukabumi
Rangkaian perjalanan TC dan uji coba ini menjadi salah satu upaya PSSI mengangkat sepak bola putri Indonesia. Diketahui saat ini timnas putri Indonesia hanya berada di ranking 104 dunia, jauh tertinggal dengan negara-negara lain.
Bahkan di level ASEAN, posisi timnas putri Indonesia berada di urutan ke 7, di bawah Vietnam dan Filipina. Bahkan kedua negara tetangga di Asia Tenggara tersebut telah menduduki peringkat 37 dan 39 pada level dunia.
Baca juga: Plan Indonesia Kolaborasi dengan Pemkab Sukabumi untuk Pencegahan Perkawinan Anak
Ambisi besar PSSI ini akan dimulai dalam ajang Piala AFF Putri 2024 yang akan diselenggarakan di Laos pada 23 November-5 Desember 2024. Dengan tambahan amunisi beberapa pemain Diaspora, timnas putri Indonesia akan mencoba meraih ambisinya.
Reporter: Eka Lesmana